Kamis, 04 Juni 2020

The Most Over-Governed Country in the World

Dalam bahasa Indonesia, arti judul di atas kira-kira adalah 'negara paling terperintah di dunia'. Judul ini menggambarkan sebuah negara yang diperintah oleh saking banyaknya orang, padahal penduduknya sangat kecil. Negara ini berbatasan dengan Indonesia dan Filipina, negara manakah itu?

Kompleks Capitol Palau (sumber)

Negara tersebut adalah Republik Palau. Palau adalah negara kepulauan yang terletak di Pasifik Barat Daya. Negara ini berbatasan laut di sebelah barat dengan Filipina (Pulau Mindanao), sebelah selatan dengan Indonesia (Pulau Papua), dan di sebelah timur dengan Federasi Mikronesia. Terdapat kira-kira 340 pulau yang menyusun Palau dengan luas daerah keseluruhan kurang lebih 466 kilometer persegi. Bersama dengan sebagian Federasi Mikronesia, Palau menyusun bagian barat dari Kepulauan Caroline.

Hingga tahun 2006, Palau beribukota di Koror. Sebenarnya, status Koror sebagai ibukota masih bersifat sementara, sebab konstitusi Palau yang disahkan pada tahun 1979 mengamanatkan pembangunan ibukota permanen di Pulau Babeldaob, pulau terbesar Palau, paling lambat sepuluh tahun setelah konstitusi disahkan. Rencana pembangunan sendiri dimulai pada tahun 1986, ketika kontrak pembangunan kapitol diberikan kepada firma asal Hawaii, Architects Hawaii Ltd. (AHL), yang sebelumnya merancang pembangunan kapitol di Palikir, ibukota Federasi Mikronesia. Perkembangan selanjutnya berlangsung lambat, karena Palau kekurangan insinyur dan arsitek, selain juga karena sebagian besar material harus diimpor.

Kompleks kapitol ini baru benar-benar dibangun pada awal 2000-an ketika Palau menerima pinjaman 20 juta dolar Amerika dari Taiwan sebagai upaya mempererat hubungan kedua belah pihak dan mengamankan pengakuan diplomatik Palau atas kedauatan Taiwan. Kompleks kapitol ini terletak di Ngerulmud, di "negara bagian" Melekeok. Dalam kompleks ini, terdapat bangunan untuk masing-masing trias politica: satu bangunan untuk parlemen (Olbiil era Kelulau), satu untuk eksekutif (presiden), dan satu untuk kehakiman, yang terhubung lewat plaza terbuka. Pembangunan kompleks kapitol ini menghabiskan lebih dari 45 juta dolar Amerika, dan secara resmi dibuka pada 7 Oktober 2006, dengan sekitar 5.000 pengunjung. Singkatnya, kemudian kantor pemerintahan dipindahkan dari Koror ke Ngerulmud.

Berdasarkan sensus tahun 2015, jumlah penduduk Palau adalah 17.351 jiwa. Palau dibagi menjadi 16 "negara bagian", di mana sepuluh di antaranya terletak di Babeldaob, pulau terbesar di Palau. Berikut daftar daerah tingkat pertama di Palau, dari utara ke selatan.
Pembagian administrasi Republik Palau

 Provinsi IbukotaLuas (km2) Populasi (2015) 
 Kayangel Kayangel3 54
 Ngarchelong Mengellang 10316
 Ngaraard Ulimang 36413
 Ngardmau Urdmang 47185
 Ngiwal Ngerkeai 26282
 Ngeremlengui Imeong 65350
 Melekeok Melekeok 28277
 Ngatpang Ngereklmadel 47282
 Ngchesar Ngersuul 41291
 Aimeliik Mongami 52334
 Airai Ngetkib 442.455
 Koror Ngeberched 6511.444
 Peleliu Kloulklubed 13484
 Angaur Ngaramasch8119
 Sonsorol Dongosaru 340
 Hatohobei Hatohobei 3 25

Dapat kita lihat, populasi di tiap negara bagian boleh dikata sangat rendah. Koror sendiri, yang dahulunya adalah ibukota Mandat Laut Selatan (South Sea Mandate), menampung lebih dari 65% populasi Palau. Sementara ibukota Palau sekarang, Ngerulmud, terletak di Melekeok yang berpenduduk tidak lebih dari 300 jiwa. Melekeok sendiri terdiri dari delapan desa, salah satunya Ngerulmud. Sensus terakhir yang mendata penduduk tiap desa ada pada tahun 2005, saat itu desa Ngerulmud belum dibentuk. Dengan demikian, Ngerulmud sendiri sering dianggap sebagai ibukota negara terkecil di dunia. Tidak hanya itu, Hatohobei juga dapat dianggap sebagai daerah tingkat pertama dengan penduduk terkecil di dunia. [ctt 1][ctt 2]

Carolyn Bennett Patterson dkk dalam National Geographic tahun 1986 memaparkan,
"Daerah paling barat dari negara-negara Pasifik yang baru merdeka, Republik Palau (atau Belau), dengan penduduk 15.000 jiwa, dibagi dalam 16 negara bagian, masing-masing dengan gubernur, pembantu gubernur, dan parlemen. Banyak negara bagian mempunyai sedikit penduduk, dan mengherankan, apakah orang-orang punya waktu di luar pemerintahan gaya Amerika yang mungkin demokratik. Ambil contoh Peleliu, pulau di mana 13 ribu tentara Amerika dan Jepang meninggal dalam tiga bulan pertempuran pada musim gugur 1944. Kami pergi ke Peleliu dari Koror, ibukota republik ini, dengan kapal mesin selama 45 menit, dan datang ketika hari pemilihan, dengan lima orang mencalonkan diri menjadi gubernur. Meskipun Peleliu tercatat berpenduduk 2.000 jiwa, hanya 400 yang benar-benar tinggal di sana. Kebanyakan pemilih tinggal di Koror daripada di pulau mereka sendiri, dan 800 orang mengirim suara dari Guam. Keadaannya sama di negara bagian lain di Palau. Ada kelakar yang sedikit banyak benar. Seorang masuk ke bar di Koror dan memanggil, 'Hai Gubernur' dan setengah dari pengunjung berdiri. Tapi itu baru di negara bagian. Pemerintahan nasional dikepalai oleh Lazarus Salii, dengan wakil presiden, kabinet dengan lima kementerian, mahkamah agung, dan parlemen dengan 16 anggota dewan dan 14 anggota senat. Lalu ada lagi kepemimpinan turun-temurun. Tiap desa punya sepuluh kepala, diurutkan berdasar kepentingan. Keseluruhan di Palau, terdapat dua raja (di Koror dan Babeldaob -penulis). Aku tidak pernah membayangkan penduduk yang sedikit dipimpin oleh banyak orang." 

Catatan Kaki
[1] Pada halaman Wikipedia tentang ibukota negara dan populasi, ditulis populasi Ngerulmud sebanyak 271 jiwa, tetapi di halaman lain ditulis 271 jiwa adalah populasi dari desa Melekeok di negara bagian Melekeok, yang pada tahun 2005 memiliki populasi 391 jiwa.
[2] Ibukota Montserrat, daerah seberang lautan Britania Raya, secara de jure adalah Plymouth, namun karena letusan Gunung Soufriere Hill pada tahun 1995, kota tersebut tertimbun abu dan dikosongkan. Kini, ibukota secara de facto adalah Brades. Jika hanya mendata ibukota yang resmi secara hukum, Plymouth adalah yang terkecil, jika mendata secara fakta sekarang, maka Ngerulmud yang terkecil.

Sumber
"States of Palau" (en.wikipedia.org/wiki/States_of_Palau)
Patterson, Carolyn Bennett dkk. "At the Birth of Nations: In the Far Pacific". National Geographic Magazine, Oktober 1986 halaman 493.

0 komentar:

Posting Komentar