Sebagai wilayah yang penuh dengan dataran tinggi dan tebing terjal, orang-orang yang menghuni Kaukasus telah sejak lama hidup terpencar. Mereka hidup dalam berbagai suku yang terpisah satu dengan yang lain karena ekstremnya medan dan lapangan. Tidak heran di tanah genting ini berkembang beragam budaya yang unik satu sama lain dengan bahasanya masing-masing, bahkan beberapa di antaranya hanya dapat ditemukan di Kaukasus. Berdasarkan Encyclopaedia Britannica, terdapat lebih kurang 50 etnis yang mendiami Tanah Genting Kaukasus.
Secara linguistik, bahasa-bahasa yang dituturkan di Kaukasus dapat dibagi dalam beberapa rumpun bahasa, dengan tiga rumpun di antaranya terdiri atas bahasa-bahasa yang hanya terdapat di Kaukasus. Tiga rumpun unik tersebut adalah rumpun bahasa Kaukasus Timur Laut, rumpun bahasa Kaukasus Barat Laut, dan rumpun bahasa Kartveli. Sedangkan bahasa-bahasa yang lain dapat digolongkan dalam rumpun Turki, rumpun Indo Eropa, atau rumpun Mongol, yang mana mereka mempunyai kekerabatan dengan bahasa-bahasa yang dituturkan di luar Kaukasus.